Tanganrakyat.id – Taipei – Medali emas dan perunggu diraih Idi Rasidi, Pekerja Migran Indonesia di Taiwan yang mewakili Indonesia dalam Kejuaraan Internasional Tai Chi Chuan ke-7 tahun 2018 di Taipei, Taiwan.
“Satu pengalaman berharga bagi saya, Garuda di dadaku-lah, sampai sekarang masih gak percaya nih. Haru bercampur bahagia gemetar juga, karena yang saya hadapi bukan rekan kita sendiri tapi dari lain negara,” ujar Rasidi kepada awak media, Minggu (28/10).
Rasidi berhasil meraih medali emas sebagai penghargaan secara perorangan dan perunggu dalam kategori jurus 13 umum. Pertandingan yang selenggarakan selama dua hari (27 – 28 Oktober), diikuti oleh 21 negara dan bertempat di Stadion Taipei. Dari Indonesia yang ikut kejuaraan ini 4 Orang termasuk saya.
“Hari Sabtu saya lihat ada tiga orang lagi Tapi gak tahu mereka bertandingnya kapan, karena kami beda perguruan dan sorenya saya memilih pulang ke Pintung karena saya cuma izin 2 hari,” jelasnya.
Kemenangan lelaki asal Karang Anyar, Sukra Indramayu, ini tentu saja tak lepas dari dorongan dan bimbingan gurunya. Salah satunya dorongan dari Eulis Komariah, mantan PMI yang sekaligus senior Tai Chi.
“Tentu saja saya sangat berterima kasih kepada guru besar, Hsia You Liu, guru pembimbing dan senior saya Teh Eulis Komariah, orang tua dan semua teman-teman yang mendoakan dan memberi semangat saya. Terima kasih sekali lagi, dan untuk teman-teman PMI, ayo kita berlomba mencari prestasi dan bukan sensasi,” pesan Rosidi mengakhiri perbincangan.
Sementara, Eulis sebagai pembina dan pendamping Rasidi saat pertandingan, ketika dikonfirmasi tentang kemenangan tersebut mengiyakan bahwa Rosidi memang mendapatkan dua medali dalam satu pertandingan saja.
“Penghargaan emas diberikan kepadanya secara perorangan dan perunggu atas kemenangan dijurus 13. Pesan saya, tetap terus berusaha, berlatih dan tetap rendah diri walau sudah menjadi juara dan jujur itu yang utama,” pungkas Eulis.(Red)
Comment