Teras IWO, Kapolres Datang Begal Hilang

  • Bagikan

Tanganrakyat.id – IWO (Ikatan Wartawan Online ) Kabupaten Indramayu kembali menggelar kegiatan Teras IWO dengan tema “Kapolres datang, begal hilang” di Aula Hotel Flamingo Losarang Indramayu, Jumat (14/12).

Hadir dalam acara tersebut Kasatreskrim Polres Indramayu AKP Suseno Adi Wibowo, S.IK, Anggota DPRD Kabupaten Indramayu Komisi 1 Ahmad Mujani Nur, Ketua KNPI Indramayu Yoga Rahadiansyah, Kapolsek Losarang Kompol Ginting Sumantri, juga narasumber yang memberi pemaparan dalam diskusi publik tersebut,hadir juga tokoh masyarakat,dan  berbagai organisasi kepemudaan, serta komunitas Ojek Online Indramayu.

Kasat Reskrim AKP Suseno Adi Wibowo, S.IK. dalam kesempatan tersebut mengatakan Saat menggelar razia, ada 60 sampai 100 kendaraan yang disita dan rata-rata bodong juga terkait razia kendaraan bermotor masyarakat gak usah takut karena bisa membahayakan masyarakat sendiri sebagai contoh menerobos trotoar dan terluka.

“Wartawan sebagai penyambung lidah, mohon disampaikan pada masyarakat, agar sadar hukum ,terkait curanmor, masyarakat jangan enggan untuk lapor kepada pihak kepolisian karena keberhasilan Polres Indramayu tidak akan maksimal, jika tidak ada peran masyarakat,” tegas Kasat Reskrim.

Masih menurut Kasat Reskrim masyarakat bisa berkoordinasi dengan Polsek, bantu patroli polisi melakukan siskamling yang memiliki potensi gangguan keamanan, kami juga butuh supoort dan dukungan biar semuanya bersinergi, dan jika ada pihak – pihak dengan sengaja melakukan penarikan paksa atau ada kekerasan, diawali, disertai dan diakhiri dengan tindak pidana, silahkan laporkan.

Kita akan lakukan sosialisasi terhadap finance, terkait penertiban masalah debt collector, agar jangan sampai melakukan tindakan pidana.

Kita bukan supermen, malaikat atau dewa yang tahu semua, ini bisa jadi masukan kepada intelijen, bisa kita arahkan kesana untuk mapping kesana dan dilakukan patroli terbuka maupun tertutup, berseragam atau tidak berseragam,

Dengan komitmen, konsisten dan kontinew, kita akan terus lakukan itu sebagai informasi bersama bahwa dari 24 tersangka, 5 curat dan 19 curanmor, ada 312 unit kendaraan dan 40 teridentifikasi sudah diserahkan pada masyarakat pemilik,” tutupnya.

  • Bagikan

Comment