Penyebab Saksi Sholawat Tidak Mau Tandatangani Berita Acara Rekapitulasi KPUD

  • Bagikan
Penyebab Saksi Sholawat Tidak Mau Tandatangani Berita Acara Rekapitulasi KPUD (Foto.Red)

Tanganrakyat.id, Indramayu-Saksi paslon nomor urut 1 Solihin-Ratnawati (Sholawat) memilih tidak menandatangani berita acara rekapitulasi dikarenakan banyak persoaln dalam pelaksanaan pilkada Indramayu yang belum terselesaikan oleh pihak penyelenggara Pilkada di Kabupaten Indramayu.

Lead Officer (LO) sekaligus saksi Paslon Sholawat, Sadar membeberkan sepuluh catatan yang menjadikan pihaknya memilih tidak menandatangani hasil pemungutan suara pada 9 Desember lalu. Ada beberapa alasan diantaranya sebagai berikut:

1. Kasus perusakan kantor KPUD Kabupaten Indramayu yang mengakibatkan pecahnya kaca depan kantor KPUD Kabupaten Indramayu sampai hari ini belum ada penyelesaian hukum yang jelas. Adanya empat butir kesepakatan antara Toni dan Toto yang antara lain adanya ganti rugi kerusakan kantor sepertinya tidak transparan;

2. Adanya oknum Ketua PPK Kecamatan yang naik pentas mendukung salah satu pasangan calon sampai hari ini belum ada tindakan tegas karena yang bersangkutan masih bertugas;

3. Masih banyaknya surat pemberitahuan pemilih (C-Pemberitahuan) yang beredar di malam hari seperti di Desa Wanakaya. Padahal menurut aturan, C-Pemberitahuan atau surat tersebut harus sudah selesai dibagikan paling lambat H-1 pukul 18:00;

4. Terdapat kasus dua orang warga Jatibarang yang memilih di Kedokan Gabus tanpa membawa A-5 yang sah. Namun tidak dilakukan PSU sebagaimana yang diamanatkan dalam peraturan perundang-undangan;

5. Belum ada penjelasan sama sekali terhadap beredarnya video Ketua KPUD Kab Indramayu yang hadir dalam ulang tahun salah satu pasangan calon;

6. Banyaknya kasus money politik yang terkena OTT. Namun belum ada progress yang diketahui masyarakat;

7. Belum ada Tindakan tegas terhadap oknum KPPS yang mencoblos kertas suara hingga empat lembar;
8.Pelaporan Dana Kampanye Paslon yg tdk realistis dan patut diaudit

9.diduga ada keterlibatan Aparat yg memihak terhadap Paslon tertentu yg masif dan terstuktur

Baca juga:Berita Acara Rekapitulasi KPUD Selesai, Saksi Nomer Urut 1 Tidak Mau Tandatangan

10.Diduga adanya perbedaan selisih lebih kertas suara yg menandakan adanya penyelenggraan Pilkada tdk profesional dan curang (Red)

  • Bagikan

Comment