PNM Indramayu dilaporkan ke Polisi oleh masyarakat

  • Bagikan
PNM Indramayu dilaporkan ke Polisi oleh masyarakat (Foto : Red)

Tanganrakyat.id, Indramayu – PT Permodalan Nasional Madani (PNM) unit PNM Mekar Syariah Cabang Juntinyuat, dilaporkan oleh masyarakat dan Kuasa Hukumnya ke pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Juntinyuat, pada 27 Juni 2022.

Laporan tersebut bukan tanpa sebab, pasalnya Nurhayati masyarakat warga Desa Segeran Kidul Kecamatan Juntinyuat Kabupaten Indramayu, data dirinya dipalsukan oleh Dariyah selaku Ketua Kelompok Barokah (Kelompok Masyarakat binaan PT PNM) dan diduga melibatkan staf/pegawai PNM Mekar Syariah Unit Juntinyuat, yang berinisial SI Petugas Kredit dan EA selaku Petugas Pendataan.

“Saya kaget, rumah saya didatangi oleh pihak PNM dan mengkonfirmasi uang senilai 2 juta rupiah, yang 3 minggu sebelumnya sudah dicairkan,” ungkap Nurhayati kepada awak media, Senin (5/12).

Saat itu, Nurhayati mengatakan bahwasanya dirinya tidak pernah mengajukan peminjaman uang kepada PNM Mekar Syariah Unit Juntinyuat Sebagai Anggota Kelompok Barokah, bahkan juga tidak pernah menerima uang kredit tersebut.

Karena kejadian tersebut, Nurhayati beserta suaminya berusaha mencoba menulusuri informasi terkait peminjaman uang di PNM Mekar Syariah Unit Juntinyuat, dan alhasil data dirinya dipalsukan oleh Dariyah Ketua Kelompok Berkah (Kelompok binaan PNM Mekar Syariah yang berada di Desa Segeran Lor).

“Setelah saya dan suami ke PNM Mekar Unit Juntinyuat, saya diberi tahu bahwa identitas saya digunakan oleh orang lain (Dariyah:Red) untuk meminjam uang,” ujarnya.

Dariyah mengajukan pinjaman uang senilai Rp. 2.000.000., menggunakan identitas atas nama Nurhayati sebagai anggota kelompoknya kepada PNM Mekar Syariah Unit Juntinyuat, pada 11 Mei 2022.

Lalu pinjaman uang tersebut esok harinya disetujui oleh Pihak PNM Syariah Unit Juntinyuat (12/5) dan kemudian uangnya dicairkan. Namun penerimanya adalah Dariyah dalam hal ini bukan Nurhayati sipemilik identitas asli.

Setelah ditelusuri dari beberapa narasumber, Dariyah menggunakan uang tersebut (Pinjaman atas nama Nurhayati) untuk biaya bekerja di luar negeri sebagai TKW.

Sampai dengan saat ini, keberadaan Dariyah masih menjadi teka-teki, karena dari beberapa sumber informasi yang didapatkan awak media, keberadaan Dariyah kini sedang di luar kota dan ada juga yang mengatakan keberadaannya di luar negeri.

Sementara itu, pihak PNM Cabang Indramayu membenarkan terkait persoalan yang dialami oleh Nurhayati. “Memang benar Ibu Nurhayati datanya digunakan oleh Dariyah (Ketua Kelompok Berkah dari Desa Segeran Lor),” kata Fitri selaku Regional Manager PNM Cabang Indramayu (5/12)

Terkait pengawasan PNM Cabang Indramayu kepada PNM Mekar Syariah Unit Juntinyuat, Fitri mengatakan bahwa hal tersebut adalah keluputan dari pegawainya.

“Memang benar itu kesalahan dari pegawai kami, tapi kami sudah meminta maaf dan melakukan perdamaian dengan pihak keluarga,” ujar Fitri.

Setelah itu, pihak PNM Indramayu menginformasikan kepada awak media, bahwasanya perkara pemalsuan data yang dilakukan oleh Dariyah masih dalam proses hukum di Kepolisian Sektor (Polsek) Juntinyuat.

“Memang benar perkara PNM Mekar Syariah Unit Juntinyuat dengan Ibu Nurhayati masih dalam proses hukum di Polsek Juntinyut,” Kata Dedi selaku Kapolsek Juntinyuat.

“Sampai dengan sekarang masih belum dilakukan perdamaian diantara kedua belah pihak,” Imbuhnya.

Baca juga :

Pertamina Apresiasi Kepolisian Banten Ungkap Praktik Curang SPBU di Kibin Serang

Selanjutnya, Kuasa Hukum Nurhayati, Aditya Firmansyah, S.Pd, S.H. sangat menyayangkan atas kejadian tersebut. Karena yang seharusnya perusahaan BUMN itu termanajemen secara profesional namun bertindak asal-asalan.

“Sangat disesalkan pengawasan dan verifikasi faktual data yang dilakukan oleh PNM Indramayu tidak profesional,” pungkas Adit.

Perlu diketahui, Aditya selaku Kuasa Hukum Nurhayati telah berupaya melaporkan sengketa tersebut ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) agar dapat ditindak lanjuti sesuai aturan yang berlaku.

Penulis: M. Taufid HidayatEditor: Deni
  • Bagikan

Comment