Tanganrakyat.id , Indramayu -Fadhilah Aisyah Fitri (20) atau biasa dipanggil Fitri anak ke 3 dari pasangan Solikin -Talem Mar’amah (alm) dari Indramayu Jawa Barat berhasil menempuh pendidikan diluar negeri.
Fitri dari Indonesia ke Turkey untuk menempuh pendidikan SMA selama 4 tahun. Bertemu dengan orang -orang dari berbagai negara terdapat 50+ negara, mereka sekolah, budaya, bahasa, sifat karakter yang berbeda menjadi satu, di satu tempat adalah pengalaman yang tidak bisa saya lupakan dan saya syukuri.
” Saya lulus SMA tahun ini, dan saya sangat bersyukur untuk menempuh pendidikan kuliah Bachelor’s degree saya telah mendapatkan beasiswa penuh dari pihak YTB (pemerintah Turkey). Terima kasih kepada orang – orang yang selalu ada disamping saya, yang selalu support dan memberi doa dan dukungan, keluarga, guru guru, teman-teman, semoga Allah SWT mudahkan urusan kalian dimanapun berada. Untuk mengejar mimpi-mimpi saya, yang bisa hanya saya lakukan adalah berdoa dan menulis impian saya. Dulu untuk meraih ilmu di negara dua benua Turki ini adalah impian saya yang saya tulis di kertas,” ucap Fitri.
Lebih lanjut Fitri menyebutkan untuk semua impian-impian saya selalu saya tulis dan saya tempel di tembok. Sampai kertas itu sudah tidak bagus lagi, dan saya berpikir untuk membuangnya. Tapi almarhumah Ibu saya, Ibu Talem Mar’ Amah mengambil kertas itu dan telah memajang kertas itu di kamar saya. Masyallah, semoga ibu saya di sana bisa tersenyum melihat impian saya yang telah beliau pajang sudah terkabul. Pesan saya kepada teman-teman tulislah impian-impian kamu semua yang ingin diwujudkan, berdolah kepada Allah SWT supaya dimudahkan segala urusan dan diberkahkan. Karna tidak ada yang tidak mungkin untuk merealisasikan keinginan-keinginan kita semua. Yakin, pasti bisa. Untuk kita semua sebagai warga negara dan para pemuda, sudah patutnya untuk membesarkan generasi yang berguna, bermoral, berhati nurani, dan berpendidikan ke negara ini. Tetapkan tujuan anda, teman-teman. Bergerak menuju tujuan Anda. Akan ada banyak kendala di depan kita dalam proses ini. Tapi yakinlah, tugas kita bukan untuk mengintimidasi, tapi bersyukur akan adanya proses untuk menjadi orang yang lebih berguna untuk keluarga, agama, nusa dan bangsa.
Fitri yang tinggal bersama orang tuanya di Kecamatan Tukdana Kabupaten Indramayu menyebutkan awalnya dalam menempuh pendidikannya dari SDN 1 Sukadana, Kecamatan Tukdana Kabupaten Indramayu, Jabar lanjut ke
SMP Terpadu Almultazam Kuningan, terus ke SMA Terpadu Almultazam cuman sampai kls X, naik Kelas XI diterima di SMA IMAM HATİP Istanbul Turky, -+ 4 tahunan.
“Saya sangat bersyukur sekali diterima di ANADOLU UNIVERSITY TURKY FAKULTAS BISNIS ADMINISTRASI. 2023 (Beasiswa YTB),” ucap Fitri, Rabu (12 Juli 2023).
“Menurut saya, di dunia ini kata sukses adalah tidak ada batasnya. Karena sejatinya, sukses hanya di akhirat. Oleh karena itu, saya jadikan motivasi sukses ini untuk abadi, bukan hanya untuk sementara. saya selalu berfikir dan saya jadikan motivasi bahwasannya di dunia ini kesuksesan tidak bisa diraih karna kesuksesan hanya bisa diraih di akhirat nanti. Mari kita jadikan pencapain kita untuk kesuksesan sejati kita nanti. Semoga kita bisa meraih kesuksesan kita nanti di dunia dan di akhirat kelak insyallah,” tambahnya.
Baca juga :
Kang Supardi, Wartawan Muda Penuh Berkah
Secara terpisah Solikin (55) orang tua Fitri yang bekerja di PT PTC (Pertamina Training & Consulting) sebagai Security DanRu PKD, di Area PT KPI VI Balongan, sangat bangga dengan apa yang diraih oleh Fitri. Anak saya itu ada 3 yaitu 1.Ika Juliawatiningsih, 2.Ulfhatun Mar’ani, 3.Fadhilah Aisyah Fitri.
Alhamdulillah Fitri semakin dewasa dalam berfikir, sejak kecil saya sebagai orang tua selalu mengajarkan kejujuran, berani, serta mau berjuang (Be honest. Be brave. Be willing).
“Semoga menjadi anak yang sholeha, berbakti kepada orang tua, ilmunya bermanfaat bagi Agama Islam, Nusa Bangsa & Pemerintah khususnya dirinya,” pungkas Solikin.
Comment