Meski Dihantui Binatang Buas, Petani di Roburan Tetap Nekat ke Kebun

  • Bagikan
Meski Dihantui Binatang Buas, Petani di Roburan Tetap Nekat ke Kebun (Foto : Red)

Tanganrakyat.id , Mandailing Natal – Serangan binatang buas terhadap manusia yang terjadi akhir-akhir ini di desa Roburan Dolok Kabupaten Mandailing Natal (Madina) mengakibatkan sejumlah warga yang berprofesi sebagai petani takut untuk beraktivitas ke ladang perkebunan mereka.

Ketakutan petani ini akibat munculnya seekor beruang madu ke lahan pertanian warga dan menyerang salah satu petani gula aren. Akibat serangan beruang itu berdampak pada aktivitas petani yang mencari nafkah.

“Sudah beberapa hari terakhir ini sejumlah petani dan warga desa terpaksa menghentikan aktivitas mereka sehari-hari, karena tidak berani ke kebun akibat kemunculan seekor beruang beberapa hari belakangan ini,” ucap Enda Mora kepala desa Roburan Dolok kepada media ini. Rabu (19/7/2023).

Namun, kata Enda Mora tak sedikit petani yang harus memaksakan dan memberanikan diri beraktivitas ke kebun mereka akibat sulitnya ekonomi agar memenuhi kebutuhan keluarga mereka sehari-hari.

Diketahui, serangan beruang kepada petani ini sangat beresiko apabila sejumlah petani harus tetap memaksakan diri berkebun, selain itu diketahui hasil yang didapat juga tidak menentu dan kurang maksimal dan juga tidak seberapa.

“Selaku kepala desa, saya sudah menghimbau para warga khususnya para petani agar tetap waspada dan selalu berhati-hati agar jangan terulang kembali serangan oleh beruang maupun binatang buas lainnya,” tambah Enda.

Baca juga :

Presiden Minta Badan Pangan Nasional Hitung Harga Gabah Kering Petani

Sementara, akibat kemunculan binatang buas ini, perekonomian petani lumpuh untuk sementara, Namun karena kebutuhan keluarga, tak sedikit dari mereka para petani tetap memaksakan beraktivitas ke ladang seperti biasanya, karena aktivitas bertani diketahui satu-satunya mata pencaharian kebanyakan warga desa tersebut.

Penulis: SNP
  • Bagikan

Comment