Tanganrakyat.id, Tanjung Pinang, – PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) berhasil melaksanakan seremoni Sail Away Jacket pertama untuk Proyek Sisi Nubi Area of Interest (SNB AOI) pada 5 November 2024. Proyek ambisius ini bertujuan meningkatkan produksi gas dan minyak di wilayah operasi PHM, Kalimantan Timur.
Jaket WPS-4, yang merupakan bagian dari proyek ini, memiliki desain ultra-minimalis dan dilengkapi teknologi panel surya. Proyek SNB AOI secara keseluruhan melibatkan pembangunan enam anjungan baru, modifikasi tiga anjungan eksisting, dan pemasangan pipa bawah laut sepanjang 22 km.
General Manager PHM, Setyo Sapto Edi, menegaskan komitmen perusahaan untuk terus berinvestasi dalam kegiatan eksplorasi dan eksploitasi migas. Proyek ini diharapkan dapat berkontribusi signifikan terhadap pencapaian target produksi migas nasional.
Baca juga:
PHE ONWJ dan Dinas Kehutanan Jabar Jalin Kerja Sama Lestarikan Lingkungan
Senior Project Management PT Pertamina Hulu Energi (PHE), Indra Nugraha, menekankan pentingnya kerja sama dan koordinasi yang baik antar semua pihak untuk memastikan keberhasilan proyek ini. Proyek SNB AOI merupakan salah satu proyek strategis Pertamina yang dijadwalkan mulai berproduksi pada kuartal IV tahun 2025.
Dengan suksesnya Sail Away Jacket pertama, PHM semakin dekat dengan target untuk meningkatkan produksi migas dan mendukung ketahanan energi nasional.
Comment