Kilang Pertamina Cilacap Diguncang ‘Flash’: Asap Hitam Membumbung Tinggi, Warga Panik, Akses Media Dibatasi

  • Bagikan
Kilang Pertamina Cilacap Diguncang 'Flash': Asap Hitam Membumbung Tinggi, Warga Panik, Akses Media Dibatasi (Foto: Red)

Cilacap, tanganrakyat.id – Kilang Pertamina Cilacap, salah satu fasilitas vital nasional, dikejutkan dengan insiden “flash” yang memicu kepulan asap hitam tebal dan kepanikan warga. Peristiwa ini terjadi di Tangki 38 area 70 Kilang Pertamina Lomanis, saat sedang dilakukan pembersihan lumpur (sludge), pada Kamis (27/2/2025). Pukul 16.03 WIB: Asap pekat berwarna hitam mulai membubung tinggi dari area kilang. Kepulan asap ini terlihat jelas dari jarak belasan kilometer, bahkan dari area persawahan di Kecamatan Kesugihan.

Pembatasan Akses: Awak media yang berupaya mendekati sumber asap dihalangi oleh petugas keamanan internal. Mereka tidak diizinkan untuk mendekat ke lokasi kejadian.

Penjelasan Resmi Pertamina: PT Kilang Pertamina Internasional Unit Cilacap mengeluarkan pernyataan resmi yang menyebutkan bahwa insiden tersebut adalah “flash” yang terjadi saat pembersihan tangki yang sedang tidak aktif. Pembersihan ini merupakan bagian dari pemeliharaan berkala untuk menjaga operasional dan keselamatan kilang.

Upaya Pemadaman: Tim pemadam kebakaran kilang segera dikerahkan untuk melakukan penyemprotan busa ke tangki dari segala arah. Upaya ini dilakukan untuk memadamkan api dan mendinginkan tangki.

Sunaryo Adi Putra, Pjs. Area Manager Communication, Relations & CSR Kilang Cilacap, menjelaskan bahwa pembersihan sludge bertujuan untuk menghilangkan endapan yang dapat mengganggu kinerja tangki. “Ini untuk memastikan kondisi tangki sesuai standar operasional,” ujarnya.

Pertamina menegaskan bahwa seluruh prosedur keselamatan telah dijalankan secara ketat, termasuk penggunaan alat pelindung diri (APD) dan pemantauan lingkungan sekitar untuk meminimalkan risiko.

Baca juga:

Opini Liar Kebakaran Kilang Cilacap

Masyarakat di sekitar kilang telah diinformasikan mengenai kondisi yang terjadi. Pertamina mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak panik, karena tim pemadam sedang berupaya maksimal untuk mengendalikan situasi.

“Kilang tetap beroperasi normal dan untuk produksi BBM tidak mengalami gangguan. Kami mohon dukungan doa dari seluruh, masyarakat agar upaya pemadaman yang dilakukan bisa segera dapat menangani kejadian tersebut,” ungkap Adi.

  • Bagikan

Comment