Indramayu Berduka: Puting Beliung Hancurkan Ratusan Rumah, Bupati Lucky Hakim Turun Tangan!

  • Bagikan
Indramayu Berduka: Puting Beliung Hancurkan Ratusan Rumah, Bupati Lucky Hakim Turun Tangan! (Foto: Red)

Indramayu, tanganrakyat.id  – Indramayu  diguncang bencana dahsyat! Angin puting beliung menerjang Desa Bugis, Kecamatan Anjatan, pada Minggu sore (16/3/2025), meninggalkan luka mendalam bagi ratusan warga. Bencana alam ini merusak 193 rumah, dengan 5 di antaranya hancur lebur, 9 rusak parah, dan sisanya mengalami kerusakan ringan hingga sangat ringan.

Warga Desa Bugis tak menyangka sore itu akan menjadi mimpi buruk. Angin kencang yang datang tiba-tiba memporak-porandakan rumah mereka dalam hitungan menit. Suara gemuruh angin bercampur tangisan warga yang kehilangan tempat tinggal menciptakan suasana mencekam.

Bupati Indramayu, Lucky Hakim, langsung terjun ke lokasi bencana, beliau melihat langsung penderitaan warganya. “Saya sangat prihatin dengan musibah ini. Kita harus bergerak cepat membantu saudara-saudara kita yang sedang kesusahan,” ujarnya.

Bupati Lucky memastikan bantuan darurat segera disalurkan. Terpal, kasur, makanan, dan kebutuhan pokok lainnya tiba di lokasi bencana, meringankan beban warga yang kehilangan tempat berteduh. Tim dari BPBD, Dinas Sosial, TNI, Polri, dan relawan bahu-membahu mendirikan tenda pengungsian dan dapur umum.

Bupati Indramayu, Lucky Hakim, saat meninjau langsung ke lokasi bencana alam (Foto: Red)

Warga Desa Bugis menunjukkan semangat gotong royong yang luar biasa. Mereka bersama-sama membersihkan puing-puing rumah, memperbaiki atap yang bocor, dan membantu tetangga yang membutuhkan. “Di saat seperti ini, kita harus saling menguatkan,” kata seorang warga dengan mata sembab.

Selain rumah warga, puting beliung juga merusak fasilitas umum, termasuk Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA). Bupati Lucky berjanji akan segera memperbaiki infrastruktur yang rusak agar aktivitas masyarakat dapat kembali normal.

Bupati Lucky mengimbau warga Indramayu untuk selalu waspada terhadap potensi cuaca ekstrem. Beliau menekankan pentingnya kesiapsiagaan dan koordinasi antar semua pihak dalam menghadapi bencana. “Kita tidak bisa mencegah bencana, tapi kita bisa meminimalkan dampaknya dengan kesiapsiagaan dan gotong royong,” tegasnya.

Baca juga:

Mencekam di Bugis Pasar Anjatan: Puting Beliung Mengamuk, Puluhan Rumah Luluh Lantak!

Di tengah puing-puing rumah yang hancur, harapan tetap menyala. Warga Desa Bugis optimis dapat bangkit kembali dengan bantuan pemerintah dan semangat gotong royong. Mereka yakin, badai pasti berlalu.

  • Bagikan

Comment