Sleman, tanganrakyat.id – Warga Mejing Wetan, Gamping, Sleman, digegerkan dengan penemuan jasad seorang wanita berinisial RI (39) di rumah kontrakannya pada Selasa (4/11) pagi.
Tragisnya, korban yang sehari-hari tinggal bersama anaknya yang masih duduk di bangku SD ini ditemukan tak bernyawa dengan luka sayat di leher.
Ditemukan Asisten Rumah Tangga
Kasus pembunuhan ini pertama kali terungkap oleh asisten rumah tangga korban. Saksi kunci tersebut menemukan ceceran darah di area dapur sebelum akhirnya mendapati RI sudah tak bernyawa di dalam kamar tidurnya.
Polisi yang tiba di lokasi kejadian langsung melakukan olah TKP dan mengamankan dua bilah pisau yang diduga digunakan sebagai alat pembunuhan.
Baca juga:
GHAKABOEKI dan UTSU Berkilau di Kejurnas Taekwondo 2025 Yogyakarta: Pembinaan Daerah Makin Gemilang!
Tak butuh waktu lama bagi aparat kepolisian untuk meringkus pelaku. Hanya berselang satu jam setelah kejadian, pria berinisial LB (54), asal Magelang yang berdomisili di Bantul, berhasil diciduk.
Kabid Humas Polda DIY, Kombes Pol Ihsan, membenarkan bahwa pelaku dan korban memiliki hubungan asmara. “Yang bersangkutan punya hubungan dekat dengan korban, ya pacar gitulah,” ujarnya kepada wartawan, Rabu (5/11/2025).
LB ditangkap di lokasi yang memilukan: makam orang tuanya di daerah Secang, Magelang. Saat ditemukan, pelaku berada dalam kondisi lemas dan diduga kuat baru saja meminum cairan Baygon, sebuah indikasi bahwa ia mencoba mengakhiri hidupnya setelah menghabisi nyawa RI.
Baca juga:
Media Pantura Gathering, Ke Yogyakarta
Saat ini, LB tengah menjalani perawatan intensif di rumah sakit. Polisi menduga upaya bunuh diri ini dilakukan pelaku untuk menghindari pertanggungjawaban atas perbuatannya. Setelah kondisinya membaik, pelaku akan segera diperiksa lebih lanjut oleh penyidik untuk mengungkap motif pasti dari pembunuhan sadis yang didasari ‘cinta berdarah’ ini.
Comment