Pedagang Cilok Di Indramayu Kejang-Kejang Diduga Terpapar Virus Corona

  • Bagikan
Pedagang Cilok Di Indramayu Kejang-Kejang Diduga Terpapar Virus Corona (Foto. Red)

Tanganrakyat.id, Indramayu-Seorang Laki-Laki berinisial NC (35), berasal Dari Purwakarta diduga terpapar virus corona, mendadak kejang-kejang dan meninggal dunia. Warga setempat langsung melapor ke petugas berwenang dibawa ke RSUD Indramayu dengan prosedur penanganan Covid-19.

Menurut saksi mata warga setempat Jayanto mengungkapkan, peristiwa tersebut terjadi di Desa Pabean Ilir kecamatan Pasekan kabupaten Indramayu, sekitar pukul 23.30 wib Selasa (5/5/2020) malam.

Pria tersebut berinisial NC, berusia sekitar 35 tahun, asal Purwakarta, selama ini korban tinggal di rumah kost di desa Karanganyar Pasekan Indramayu, berprofesi sebagai pedagang cilok keliling.

“Dia habis keliling dagang cilok, terus mampir di rumahnya Bapak guru, lalu main PS sama pa guru di lokasi di samping balai desa Pabean Ilir. Terus kejang-kejang, tidak lama lagi pukul 12 malam, beliau sudah tidak ada (meninggal dunia, -red.),” ungkap Jayanto Rabu (6/5/2020) dini hari.

Ia menceritakan, usai korban meninggal dunia, kemudian petugas gabungan dari Polres Indramayu, Polsek Pasekan, Koramil, Pemdes setempat, dan petugas medis dengan memakai Alat Pelindung Diri (APD) lengkap, mendatangi tempat korban meninggal.

Kemudian setelah dilakukan pembatasan dengan garis polisi, korban dibungkus ke kantong mayat, dan korban langsung dibawa ke RSUD Indramayu untuk diperiksa lebih lanjut.

“Iya langsung dibawa ke RSUD Indramayu. Selesai sampai pukul tigaan lebih, saat sahur,” jelasnya.

Atas kejadian itu, tempat pria meninggal dunia dan juga rumah kost tempat tinggal korban, langsung dilakukan penyemprotan disinfektan. (Red)

  • Bagikan

Comment