Bondar Dolok Kotasiantar Kekeringan, Warga Minta Perhatian Pemkab Madina 

  • Bagikan
Bondar Dolok Kotasiantar Kekeringan, Warga Minta Perhatian Pemkab Madina (Foto: Red)

Tanganrakyat.id, Mandailing Natal, – Bondar Dolok, Kelurahan Kotasiantar, Kecamatan Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina) kekeringan akibat tanggul jebol terhitung sejak Sabtu (4/5/2024).

Akibatnya, puluhan hektar sawah, kolam ikan, air bersih dan sejumlah Masjid sumber air dari Bondar Dolok kekeringan.

Rajab Said, Penanggung jawab pemeliharaan Bondar Dolok tersebut mengatakan, akibat tanggul jebol, Bondar Dolok kering dua pekan belakangan ini.

Rajab juga mengaku dia sudah beberapa kali didatangi petani dan BKM Masjid di Banjar Sibaguri Kelurahan Panyabungan III, Masjid di Kelurahan Kayu Jati dan Masjid di Desa Panyabungan Tonga terkait kondisi Bondar Dolok yang sangat memprihatinkan itu.

“Sudah beberapa kali mereka yang membutuhkan air dari Bondar Dolok ini meminta agar segera diperbaiki,” katanya.

“Pastinya sawah sudah kering, petani tak bisa tanam. Masjid juga kering, apalagi air bersih. Ini berhubungan dengan masyarakat banyak, tolong Pemkab Madina agar diperhatikan,” sambungnya.

Wakil Ketua PNNB Kotasiantar, Irfansyah Nasution menambahkan, Pemkab Madina selaku yang membidangi harus peduli akan nasib para petani dan masyarakat di sejumlah Kelurahan/Desa itu.

“Mohon kepada Pemkab Madina, bantu petani agar tetap bisa beraktivitas di sawah dan masyarakat agar bisa kembali normal menggunakan air di masjid dan air bersih yang dialiri dari Bondar Dolok,” ujarnya.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas PUPR Madina Elpi Yanti Harahap merespon keluhan masyarakat. Dia menyebut masalah tersebut lebih layak dilaporkan pihak kelurahan ke BPBD Madina.

Baca Juga :

Polres Madina Bantah Geledah Rumah Diduga Bandar Narkoba Tanpa SOP

Selain itu, Elpi mengaku, pada Tahun 2024, anggaran sangat minimalis sehingga Dinas PUPR Madina tidak bisa menangani hal-hal urgensi yang terjadi setiap saat.

“Perlu kami ingatkan semua kondisi urgen akibat kejadian alam seperti ini lebih tepat berkordinasi dengan BPBD dulu sehingga bisa diambil langkah-langkah penanganan darurat terlebih dahulu,” jelasnya.

Penampakan bondar yang mengering di Kotasiantar Panyabungan (Dok:Fan)

Sementara itu, Lurah Kotasiantar Alamria Pramana menyebut dalam waktu dekat akan segera melaporkan kondisi Bondar Dolok ke Pemkab Madina selaku yang membidangi.

“Akan segera kita kirim surat untuk permohonan perbaikan agar Bondar Dolok kembali normal,” tuturnya.

Penulis: SNP
  • Bagikan

Comment