Cirebon, tanganrakyat.id – Banjir yang melanda Kabupaten Cirebon pada , Jum’at 17 Januari 2024, disebabkan oleh tingginya curah hujan yang terjadi beberapa hari terakhir. Kondisi ini membuat sejumlah sungai, terutama Sungai Cipager, tidak mampu menampung debit air. Akibatnya, sungai ini meluap dan merendam sejumlah desa di Kecamatan Tengahtani, seperti Desa Palir, Gesik, dan Dauwan.
Tidak hanya pemukiman warga, banjir juga merendam jalan raya dan fasilitas umum lainnya, termasuk sebuah pondok pesantren. Ketinggian air di beberapa titik mencapai 50 Cm ketinggian air).
Baca juga:
Banjir Langganan Ancam Pendidikan di SDN 1 Bayalangu Kidul, Cirebon
Kondisi ini menyebabkan aktivitas warga terganggu dan banyak di antara mereka yang terpaksa mengungsi.
Comment