Kodim Indramayu Gelar Binkom: Waspadai 7 Jenis Konflik yang Mengintai Kehidupan Sosial

  • Bagikan
Kodim Indramayu Gelar Binkom: Waspadai 7 Jenis Konflik yang Mengintai Kehidupan Sosial (Foto: Kang Supardi)

​Indramayu, tanganrakyat.id – Komando Distrik Militer (Kodim) 06 Indramayu menggelar Kegiatan Pembinaan Komunikasi (Binkom) dengan fokus pada pencegahan konflik sosial. Bertempat di Aula Kodim, acara ini mengangkat tema strategis, “Peran Seluruh Komponen Masyarakat dan Pemerintah dalam Mengantisipasi dan Mengatasi AGHT Guna Mencegah Konflik Sosial.”

​Kegiatan ini menghadirkan Kasat Intelkam Indramayu, AKP Saefullah, S.H., M.AP., sebagai narasumber utama yang memberikan pemaparan mendalam mengenai dinamika sosial dan potensi konflik di masyarakat.

​Dalam materinya, AKP Saefullah menekankan bahwa setiap interaksi sosial, terlepas dari sifatnya, selalu membawa potensi ganda: konflik dan damai (laten). Oleh karena itu, langkah krusial yang harus dilakukan adalah pemetaan dan identifikasi potensi konflik sejak dini.

Kegiatan Pembinaan Komunikasi (Binkom) dengan fokus pada pencegahan konflik sosial (Foto: Kang Supardi)

​”Masing-masing konflik memiliki akar permasalahan tersendiri yang harus diidentifikasi secara tujuan sebagai dasar menciptakan resolusi atau damai,” ujarnya.

Dengan mengidentifikasi akar masalah, solusi dan resolusi untuk meredakan atau mendamaikan konflik dapat dipersiapkan secara matang.

​Kasat Intelkam Indramayu tersebut juga mengurai setidaknya tujuh dimensi konflik yang rentan muncul dalam kehidupan bermasyarakat, meliputi:
​Konflik individu, ​Konflik agama, ​Konflik, ideologi, ​Konflik politik, ​Konflik ekonomi, ​Konflik kesukuan, ​Konflik teritorial.

Kasat Intelkam Indramayu, AKP Saefullah, S.H., M.AP., (tengah) saat bersama awak media (Foto: Kang Supardi)

Baca juga:

Kasus Pelecehan Tahanan di Polres Luwu: Gufron Mabruri Desak Reformasi Pengawasan Polisi

​Meski potensi konflik selalu mengintai, AKP Saefullah menutup paparannya dengan nada optimis. Ia mengingatkan bahwa pada saat yang sama, kehidupan sosial juga memiliki potensi untuk damai, sejalan dengan hakikat manusia yang ingin hidup aman, nyaman, adil, sejahtera, dan bahagia.

​”Maka yang menjadi tugas kita adalah selalu berupaya menekan konflik dan menjaga perdamaian,” pungkasnya, menyerukan semua pihak untuk terus aktif dalam upaya menjaga kondusivitas sosial di Indramayu.

Penulis: Kang Supardi
  • Bagikan

Comment