Sinergi Kuat! FPRB dan BPBD Indramayu Satukan Visi, Perkuat Mitigasi Demi Minimalisir Dampak Bencana

  • Bagikan
Sinergi Kuat! FPRB dan BPBD Indramayu Satukan Visi, Perkuat Mitigasi Demi Minimalisir Dampak Bencana (Foto: Kang Supardi)

IndramayuTanganrakyat.id – Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kabupaten Indramayu menunjukkan komitmennya dalam menjaga keselamatan warga. Pada Senin, 3 November 2025, perwakilan FPRB mengadakan konsolidasi penting dengan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Indramayu, Drs. Dadang Oce Iskandar, di Jawa Barat.

​Pertemuan ini berfokus pada penguatan kerja sama dalam upaya mitigasi dan pencegahan bencana di wilayah Indramayu.

Sebanyak 7 orang perwakilan FPRB hadir, termasuk Ketua Umum FPRB, M. Alam Sukmajaya, ST, MM, bersama anggota inti seperti Riyanto, S.Kep., Lina Rahmawati, S.Kep., M.Kep., Asmadi, Kang Supardi, Ismail, Akunk, dan Sapta.

FPRB (Forum Pengurangan Risiko Bencana) saat di BPBD (Foto: Kang supardi)

Baca juga:

Indramayu Siaga! Wabup Pimpin Apel Kesiapsiagaan Bencana, Prioritaskan Perlindungan Perempuan dan Anak

​Ketua Umum FPRB, M. Alam Sukmajaya, menegaskan bahwa silaturahmi ini sangat vital. “Silahturahmi ini sangat penting dalam upaya pencegahan bencana melalui mitigasi bencana yang dilakukan oleh Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB),” ujarnya, Senin (3/11/2025).

​Alam menekankan pentingnya peran FPRB dalam seluruh fase kebencanaan. “Baik sebelum, saat terjadi bencana, dan pasca bencana, sehingga bisa meminimalisir dampak yang lebih besar,” tambahnya.

Baca juga:

Kang Supardi, Wartawan Muda Penuh Berkah

​Di sisi lain, Kepala Pelaksana BPBD Indramayu, Drs. Dadang Oce Iskandar, menyambut baik inisiatif ini. Menurutnya, pertemuan tersebut adalah momentum emas untuk menyamakan persepsi dan Penguatan Kapasitas Kawasan untuk Pencegahan bencana melalui mitigasi, khususnya di Indramayu.

​”Kami mengharapkan dengan adanya persamaan persepsi antara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Indramayu dengan FPRB bisa meminimalisir dampak kebencanaan,” tegas Dadang Oce Iskandar.

​Sinergi antara BPBD dan FPRB ini diharapkan menjadi langkah strategis Indramayu dalam membangun ketahanan bencana dan meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat menghadapi segala potensi risiko.

Penulis: Kang Supardi
  • Bagikan

Comment