Tanganrakyat.id, Indramayu – Peringatan World Cleanup Day (WCD) 2019 tingkat Kabupaten Indramayu adakan kegiatan ‘Grebeg Kali Bersih’ di Sungai Prajagumiwang dengan melibatkan 1.000 orang dari berbagai unsur masyarakat juga sebagai rangkaian kegiatan Hari Jadi ke-429 Kabupaten Indramayu, Minggu (22/09).
Sungai Prajagumiwang kembali menjadi focus perhatian karena kondisinya sangat memprihatinkan selain penuh dengan gulma tanaman eceng gondok juga penuh dengan sampah dari aktivitas msyarakat yang membuang sembarangan seperti sampah industry kapal, sampah industry ikan asin.

Bupati Indramayu H. Supendi mengatakan, Sungai Prajagumiwang menjadi sungai yang juga penting bagi masyarakat Indramayu karena menjadi salah satu muara dari Sungai Cimanuk yang melintas di Kabupaten Indramayu. Sungai Prajagumiwang saat ini menjadi pintu keluar masuk kapal nelayan, dan juga menjadi salah satu pintu dari objek wisata Mangrove Karangsong.
“Kita harus sama-sama menjaga kebersihan Sungai Prajagumwiang ini, terutama masyarakat sekitar sungai yaitu Desa Pabeanudik dan Karangsong harus menjadi paling depan dalam menjaga kebersihan sungai ini,” tegas Supendi.
Sedangkan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Indramayu, Aep Surahman mengatakan, peserta berasal TNI/Polri, SKPD, BUMN/BUMD, pelajar, dan masyarakat.
Kegiatan ini sebagai upaya yang massif menciptakan kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan apalagi di perairan sungai. Saat ini di Kabupaten Indramayu sudah ada Perda tentang K3 dan sosiaslisasinya sudah dilakukan dengan memasang berbagai papan informasi di sepanjang Sungai Cimanuk lama dan Prajagumiwang. (C.tisna).
Comment