Tanganrakyat.id, Mandailing Natal – Beredar video curhatan dua orang petugas kebersihan yang bekerja di Kelurahan Dalan Lidang Kabupaten Mandailing Natal (Madina) pilu karena gaji mereka selama 4 bulan tidak dibayarkan oleh pihak Kelurahan.
Video yang berdurasi 2 menit 50 detik itu terlihat dua wanita paruh baya itu bercerita jika gaji mereka berdua sampai saat ini belum dibayar, bahkan dalam video itu kedua wanita itu juga mengaku apabila gaji mereka dikeluarkan maka akan dipotong oleh pihak Kelurahan sebesar 500 ribu per orang selama 4 bulan.
“Kami berdua sampai saat ini belum menerima gaji, namun apabila gaji kami keluar maka akan di potong 500 ribu per orang selama 4 bulan.” ucap keduanya dalam video itu
Padahal diketahui jika salah satu dari wanita pekerja kebersihan itu yakni ibu Eni (40) merupakan janda sekaligus tulang punggung bagi 3 orang anak yatim, sementara rekannya Rihana Silaban (43) saat ini sedang dalam kondisi hamil.
Mirisnya lagi, dua wanita paruh baya dalam video itu mengaku uang gaji mereka yang diduga akan dipotong oleh oknum Lurah itu akan dibayarkan ke utang kelurahan.
Baca juga :
Siapa Peduli Sampah Wisata Situ Bolang
Sementara Lurah Dalan Lidang Rudi Helmi mengaku terkait masalah tersebut ia mengaku sudah dipanggil oleh Bupati Madina untuk segera menyesaikan permasalahan itu secepatnya. Bahkan ketika dikonfirmasi terkait masalah itu, ia juga mengaku sudah tidak ada masalah lagi dengan kedua petugas kebersihan itu.
Namun untuk gaji yang belum dibayarkan kepada kedua petugas itu. Lurah Dalan Lidang Rudi Helmi mengatakan untuk gaji keduanya masih dalam proses pencairan.
Sementara kedua petugas kebersihan yang diduga menjadi korban ini mengaku sampai saat ini mereka belum menerima gaji sepersen pun. Sementara rekan mereka sesama petugas kebersihan sudah menerima.
Keduanya juga mengaku surat pengantar dari Kecamatan untuk proses gaji mereka sudah di kirim ke Kelurahan untuk segera di cairkan.
Comment