Jatinangor, Tanganrakyat.id, – Generasi muda Indonesia tengah menghadapi ancaman serius dari maraknya hoaks dan konten negatif di dunia maya. Berbagai platform media sosial menjadi lahan subur bagi penyebaran informasi palsu, ujaran kebencian, dan konten yang tidak layak.
Dede Farhan Aulawi, seorang pemerhati media, mengingatkan bahwa kondisi ini sangat mengkhawatirkan. “Dampaknya sangat luas, mulai dari polarisasi sosial, radikalisme, hingga kerusakan moral,” ujarnya dalam sebuah seminar di Jatinangor. Jum’at (29/11).
Baca juga:
Menurutnya, rendahnya literasi digital menjadi salah satu faktor utama penyebab masalah ini. Banyak orang kesulitan membedakan informasi yang benar dan hoaks, sehingga mudah terpengaruh oleh narasi negatif.
Comment