Mantan Anggota DPRD Angkat Bicara Soal Kisruh PPS Hutabargot, “KPUD Jangan Diam Copot Ketua PPKnya”

  • Bagikan
Mantan Anggota DPRD Angkat Bicara Soal Kisruh PPS Hutabargot, “KPUD Jangan Diam Copot Ketua PPKnya” (Foto: Red)

Tanganrakyat.id, Mandailing Natal, – Mantan Anggota DPRD Kabupaten Mandailing Natal Priode ( 2009-2014) Iskandar Hasibuann.SE, angkat bicara soal kisruh Kepala Desa (Kades) dengan ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kecamatan Hutabargot, Taufik.

Soal kisruh ini, Iskandar mengaku heran dengan Komisioner KPUD Madina yang terdiam dan tidak segera mencari permasalahan soal penentuan Sekretariat Panitia Pemungutan Suara (PPS) di Kecamatan Hutabargot.

Padahal kata Pimpinan media Malintang Pos Grup ini, masa pemilihan Kepala Daerah sudah semakin dekat. Namun KPUD Madina masih terdiam dan duduk manis.

“Kades kok dimusuhi ketua PPK, ngak lucu, kemana KPUD dan Komisionernya, jemput Bola dong jangan diam saja,” ucap Iskandar pada hari Sabtu (29/6/2024) di depan Koramil 13 Panyabungan.

Baca Juga:

Ketua PPK Hutabargot Diminta Mundur, Kades Layangkan Mosi Tak Percaya ke KPU dan Bupati

Menurut Iskandar, ketua KPUD dan Komisionernya sangat lamban menjalankan tugasnya sebagai pihak yang bertanggung jawab mengatasi permasalahan Sekretariat PPS ini.

“Permasalahan kades dengan ketua PPK tidaklah etis sampai Kades di Kecamatan Hutabargot buat Surat Mosi Tidak Percaya, kemana KPUD nya selama ini, kalau memang ketua PPK nya tidak bisa menjalin kerjasama yang baik dengan seluruh Kades demi Pemilu yang damai nanti, lebih baik KPUD segera mengganti ketua PPKnya,” Ujar Iskandar yang juga pernah menjadi ketua Komisi 1 DPRD Madina.

Ketua PPK Hutabargot Diminta Mundur, Kades Layangkan Mosi Tak Percaya ke KPU dan Bupati (Foto: Ilustrasi)

Lebih lanjut Iskandar mengatakan, sejarah Pemilu di Kabupaten Mandailing Natal dari dahulu sampai hari ini baru di Priode KPUD sekarang yang paling bobrok, karena ada 12 dari 14 Kepala Desa di Kecamatan Hutabargot menyampaikan Surat Mosi Tidak Percaya.

”Ada apa ini sebenarnya, segeralah Ketua KPUD Madina turun tangan menyelesaikannya jangan diam ditempat sebelum permasah ini makin rumit, dan Pilkada nanti menjadi terganggu, Kades kok dimusuhi di jelang Pilkada, kan aneh ini,” tutupnya.

Penulis: SNP
  • Bagikan

Comment