Semarang, tanganrakyat.id – Dua anggota polisi dari Polrestabes Semarang, Aiptu K dan Aipda RL, harus berhadapan dengan amukan massa setelah diduga melakukan pemerasan terhadap seorang remaja. Peristiwa ini terjadi di Telaga Mas, Semarang Utara, pada Jumat (31/1) malam.
Kejadian bermula ketika seorang perempuan berteriak meminta tolong di dekat mobil merah yang ditumpangi oleh kedua oknum polisi tersebut. Warga yang mendengar teriakan itu langsung berusaha membantu.
Seorang saksi mata, Egro, mengatakan bahwa warga awalnya mengira perempuan itu menjadi korban tabrak lari. Namun, setelah diselidiki lebih lanjut, ternyata kedua oknum polisi tersebut diduga melakukan pemerasan terhadap seorang remaja berinisial MO (18).
Warga yang geram dengan tindakan kedua oknum polisi itu langsung mengepung mobil mereka. Massa yang marah bahkan nyaris menghakimi kedua pelaku. Namun, beruntung, beberapa warga masih mau mendengarkan penjelasan dari petugas kepolisian yang datang ke lokasi.
Setelah situasi berhasil diredam, kedua oknum polisi tersebut langsung diamankan dan dibawa ke Polrestabes Semarang untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Kasus ini kini ditangani oleh Satreskrim Polrestabes Semarang.
Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol. Muhammad Syahduddi, menegaskan bahwa pihaknya akan menindak tegas anggotanya yang terbukti melakukan pelanggaran. Ia juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak main hakim sendiri dan menyerahkan proses hukum kepada pihak kepolisian.
Baca juga:
Viral, Anggota Polisi Polsek Lingga Bayu Diduga Aniaya Pengepul Kelapa Sawit
Kejadian ini menjadi viral di media sosial dan menuai berbagai macam komentar dari warganet. Banyak yang menyayangkan tindakan kedua oknum polisi tersebut dan berharap agar mereka mendapatkan hukuman yang setimpal.












Comment