Tanganrakyat.id, Mandailing Natal, – Oknum Kepala Desa (Kades) Panyabungan Tonga Kecamatan Panyabungan Mandailing Natal (Madina) diduga menganiaya karyawan Koperasi Bina Artha Ventura.
Aksi dugaan penganiayaan yang dilakukan oknum kades berinisial SS ini terjadi sekitar pukul 21:59 wib di salah satu halaman rumah warga di Desa Panyabungan Tonga pada Rabu Malam (9/10/2024).
Dalam vidio amatir berdurasi 32 detik dan 56 detik yang direkam salah satu karyawan Koperasi ini terlihat oknum Kades ini dengan arogannya memukul kepala korban dan menendang karyawan koperasi tersebut.
Dalam aksi penganiayaan itu, korban terlihat ketakutan sehingga korban melaporkan kejadian penganiayaan itu ke Polsek Panyabungan.
Baca Juga:
Ini Misi Paslon Harun- Ichwan Terkait Pendidikan Keagamaan dan Formal
Korban mengaku, awal mula peristiwa penganiayaan yang diduga dilakukan pelaku terhadap dirinya bermula ketika ia menagih uang cicilan salah satu warga Panyabungan Tonga berinisial HDN.
Namun ketika ditagih, warga tersebut justru berteriak keras dan memanggil oknum Kades yang diduga adalah keluarganya.
“Mai dokon indadong epengku, i paksa omu naso dong, (Sudah saya bilang, tidak ada duitku, kalian paksa juga) kata nasabah itu yang terekam vidio,” Dan sontak, oknum Kades itu langsung menganiaya korban saat itu juga.
Ahmad Suaib (Korban) mengatakan akibat penganiayaan itu, ia mengaku mengalami luka lebam di tangan dan luka kepala akibat kena pukul.
“Benar, tadi malam kami mengutip ke nasabah, saya dianiaya oleh pria mengaku Kepala Desa Panyabungan Tonga,” ungkap Ahmad Suaib.
Sementara, Oknum Kepala Desa Panyabungan Tonga, hingga saat ini belum menjawab konfirmasi wartawan soal dugaan penganiayaan tersebut.
Korban pun berharap, Pihak Kepolisian segera menindak lanjuti laporan dugaan penganiayaan itu, agar menjadi efek jera bagi pelaku.
Untuk diketahui, Bina Artha Ventura adalah perusahaan modal ventura yang bergerak di bidang jasa keuangan mikro. Bina Artha Ventura menawarkan pinjaman modal usaha untuk pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah yang beroperasi di seluruh wilayah Indonesia.
Comment