Aktivis Kemanusiaan KRI Bagikan APD Dan Lakukan Penyemprotan Disinfektan Cegah Wabah Covid-19

  • Bagikan
Ketua Aktivis Kemanusiaan KRI Bersama Salah Satu Pembina KRI Ibu Joane (Foto.Red)

Tanganrakyat.id, Indramayu-Aktivis Kemanusiaan KRI (Komunitas Relawan Independen) Kabupaten Indramayu yang bergerak di Kemanusiaan, Sosial, dan Lingkungan terjunkan anggota Tim Rescue guna menangkal peristiwa global mewabahnya pandemi Corona atau akrab disebut Covid-19 dengan membagikan APD (Alat Pelindung Diri) seperti Jas Plastik, Masker, dan juga melaksanakan penyemprotan disinfektan di berbagai Fasilitas umum.

Kang Supardi Ketua Aktivis Kemanusiaan KRI mengungkapkan ini adalah bentuk kepedulian nyata dari KRI untuk masyarakat Indramayu dalam meminimalisir penyebaran Corona Virus Disease 2019, Rabu (1/4/2020).

Yana Sudiana, S. SOS. MM, Salah Satu Pengurus  KRI Saat Menyerahkan APD Di Kecamatan Trisi (Foto.Red)

“Kami bagikan APD wilayah Jatibarang satu lusin, Kecamatan Trisi Desa Kendayakan satu Lusin, Perum Griya Ayu Utama RW III satu Lusin, Jalan Cengkir VIII dua lusin, di Posko PETA (Pemuda Tangkal Corona) dua lusin, Sindang Blok Sukadedel dua lusin, selanjutnya kami juga menerjunkan anggota Rescue untuk melakukan penyemprotan di tempat-tempat fasilitas umum seperti Sekolah Alam, Mushola An Nadwah, SDN 2 Terusan, Perumahan RSS Pabean Udik, kita lakukan penyemprotan dan juga bagikan Masker langsung ke warga,” ujar Kang Supardi, Rabu (1/04/2020) yang biasa di sebut Kakang Prabu di Posko KRI. Pukul 14:46 WIB.

Masih menurut Ketua KRI Kang Supardi diharapkan semua warga bisa menerapkan gerakan hidup sehat seperti mencuci serta membersihkan tangan, mengurangi pergi ke luar rumah serta menghindari kerumunan ini bertujuan guna meminimalisir sekaligus memutus merebaknya pandemi Covid-19 tersebut,” ujar Kang Supardi yang juga sebagai Pengurus F-PRB (Forum Pengurangan Risiko Bencana) Kabupaten Indramayu.

Di tempat terpisah Ibu Joane salah satu pembina KRI sekaligus donatur KRI sangat bangga dengan relawan binaannya yang secara tulus ikhlas melakukan misi kemanusiaan guna tangkal Covid-19 di wilayah Kabupaten Indramayu.

Tim Rescue KRI Persiapan APD Untuk Penyemprotan disinfektan Di Fasilitas Umum (Foto. Red)

“Saya juga menghimbau agar masyarakat khususnya Kabupaten Indramayu untuk menuruti himbauan pemerintah agar tetap tinggal dirumah, itu artinya kita bukan sedang egois mementingkan diri sendiri, melainkan kita justru sedang memutus mata-rantai penyebaran virus. Kali ini, Soliter adalah Solider. Ini kemanusiaan, kita semua sudah selayaknya turut peduli serta wajib berbagi kebaikan,” ujar Joane, Rabu (1/04/2020).

Lain halnya dengan Yana Sudiana, S. SOS. MM, salah satu pengurus  KRI, ucapan terima kasih yang setinggi tingginya pada donatur dan sekaligus pembina KRI Ibu Joane yang sudah peduli pada situasi yang sangat sulit ini dimana semua APD (Alat Pelindung Diri) susah didapat tapi Ibu Joane ini bisa mendapatkannya.

Tim Rescue KRI Semprotan Disinfektan Di Berbagai Fasilitas Umum (Foto. Red)

“Kami dari relawan kamanusian KRI telah dapat membantu dalam pencegahan dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Dengan menyalurkan bantuan berupa Alat Pelindung Diri (APD) Berupa Baju Celana ( jas hujan). Masker. Sarung tangan dan Disinfektan pemberian para dermawan.Kami juga telah melaksanakan tindakan langsung dilapangan dengan sosialisasi dan penyemprotan disinfektan ke pemukiman dan tempat tempat umum dan tempat ibadah,” ujar Yana, Rabu (1/4/2020) yang juga Pegawai di Dinas P3MD (Program Pembangunan Dan Pemberdayaan Masyarakat Desa).

Harapannya berhubung wabah Covid-19 sebaran terus meningkat dan sampai kapan kita semua belum tau diharapkan masyarakat bisa menjaga kesehatan dengan mengikuti himbauan pemerintah seperti menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, juga tidak melakukan kegiatan seperti berkumpul dan melakukan kegiatan yang mengundang masa. (C.tisna)

  • Bagikan

Comment